Aksi ‘Bule’ Pesilat Minang di Talang Babungo

Corbag, pesilat Minang asal Irlandia, dengan cekatan memperagakan Silek Tuo bersama anak Nagari Talang Babungo. Ia mendapat kesempatan unjuk kebolehan dalam Jambore Silat Minang Internasional di Galanggang Aluang Bunian, Nagari Talang Babungo, Kabupaten Solok, Selasa (20/08/2013). Tidak hanya itu, 11 orang lainnya dari enam negara juga mencoba berbagai pertunjukan diawal upacara pembukaan seperti dabuih (debus).
Dalam penampilannya, Cormac, bersilat dengan gerakan-gerakan dasar pertahanan. Sesekali ia menyerang rekan mainnya, sesekali juga diserang, ia tepis. Tiap kali ia menyerang, tepuk tangan ratusan penonton bergemuruh di kaki Bukit Barisan itu.
Dengan mengenakan pakaian khas silat Minang seperti Galembong (celana berukuran besar) dan Baju Guntiang Cino menambah gagah sang Bule tersebut.
Dia berhasil mengimbangi gerakan pesilat Nagari Talang Babungo yang sudah latihan bertahun-tahun. Layaknya pendekar yang sedang mempertahankan diri, Cormac fokus dan berusaha tampil maksimal. Hingga akhir penampilan, Cormac bercucuran keringat diiringi tepuk tangan pertanda kagum dari para penonton.
Tidak hanya Cormac, peserta lainnya yang berasal dari India, Inggris dan Jamaika memanjat tangga yang anak tangga itu terdiri dari parang yang sudah di asah tajam.
Kemudian ada juga di antara mereka yang mencoba menginjak pecahan kaca botol yang digunakan anak tari piring sebelumnya. Untuk penampilan berbahaya itu, mereka dituntun oleh Guru Silat dari perguruan Singo Putiah dari Nagari Talang, Solok.
Iven internasional ini diikuti oleh 12 peserta luar negeri seperti Inggris, Irlandia, India, Italia dan Jamaika. Mereka terkesan dengan seni bela diri tradisional Minangkabau tersebut.
“Amazing, Silek Minang luar biasa,” kata Mark Wilenkin dengan logatnya yang patah-patah kepada ranahberita.com.
Menurut pengakuan mereka, rata-rata baru belajar dasar silat Minang di negaranya. Bahkan, ada sebahagian yang belajar bukan dari orang Minang sendiri. Namun, sebahagian besar mereka belajar dari Edwardo Gucci, pesilat dari Talang Babungo yang telah melatih silat Minang sampai daratan Eropa.
“Saya ingin belajar lebih dalam lagi tentang silat Minang. Karena seni beladiri tradisional ini mempunyai kekuatan yang sulit saya pahami. Semoga kedatangan saya ke sini bisa menambah pengetahuan tentang silat Minang. Selama saya berada di sini, saya sangat senang. Karena masyarakatnya sangat ramah dan mudah senyum,” kata Malcolm, pesilat asal London tersebut

0 Response to "Aksi ‘Bule’ Pesilat Minang di Talang Babungo"

Posting Komentar